Tersembunyi di dalam Qingdao Science and Technology Museum terdapat istana impian ubur-ubur. Proyek ini dikelola oleh Shanghai Blue Lagoon Aquarium Engineering, yang menciptakan tangki ubur-ubur akrilik besar dengan kerajinan luar biasa menggunakan bahan akrilik kelas atas...
BagikanTersembunyi di dalam Qingdao Science and Technology Museum terdapat istana impian ubur-ubur. Proyek ini dikelola oleh Shanghai Blue Lagoon Aquarium Engineering, yang menciptakan tangki ubur-ubur akrilik besar dengan kerajinan luar biasa menggunakan bahan akrilik kelas atas.
Proyek ini menggunakan satu lembar akrilik untuk menciptakan tangki ubur-ubur besar, seperti dinding tirai kristal. Di sini, seolah menjadi surga impian bagi ubur-ubur. Mereka ringan dan anggun, seperti peri di lautan, dan berbagai jenis ubur-ubur berenang santai di dalam air. Dengan pantulan cahaya lampu, mereka memancarkan keindahan yang mempesona, membuat orang merasa seolah berada di dunia bawah air yang aneh dan ajaib.
Di sini, kami ’kami menggunakan akrilik besar untuk menciptakan dunia ubur-ubur yang menakjubkan, memamerkan ubur-ubur langka dari seluruh penjuru dunia. Ini menciptakan ekosistem laut yang dinamis dan menarik.
Kami tidak hanya dapat menyaksikan keindahan dan keajaiban kehidupan laut, tetapi juga menghargai secara mendalam kompleksitas dan misteri kehidupan laut di sini.
Di balik tangki ubur-ubur akrilik ini, terdapat inovasi dan pemikiran berkelanjutan kami dalam teknologi akrilik. Setiap proyek yang sukses melibatkan puluhan proses,
kontrol presisi terhadap keseragaman, pelaksanaan ketat pada setiap detail, serta menggarisbawahi kontur akuarium.
Dalam proyek Qingdao Science and Technology Museum, tim Lanhu selalu hadir di setiap tahap. Kami terlibat secara teliti sepanjang proses,
mulai dari konsep desain awal hingga desain dan perencanaan secara keseluruhan, desain dan konstruksi sistem pendukung kehidupan berbentuk lingkaran,
hingga konstruksi di lokasi, semua demi penampilan memukau dari Istana Ubur-ubur.
Waktu adalah hakim yang paling adil, dan melalui baptisan serta erosi yang diciptakannya, segala sesuatu pada akhirnya akan melepaskan jubah glamor mereka dan mengungkapkan jati diri yang sebenarnya.
Hanya dengan kata 'kerajinan tangan', tidak takut tantangan waktu, dan tidak terpengaruh oleh waktu, kita dapat menciptakan karya-karya klasik yang mampu bertahan terhadap ujian waktu.